• 0813-5506-2655
  • Info@sulowonuacendekia.com
  • Kolaka Sulawesi Tenggara
Search
Close this search box.
  • Home
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Artikel
Menu
  • Home
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Artikel

Artikel

Yayasan Sulo Wonua Cendekia

Membangun generasi cerdas dan berakhlak mulia melalui pendidikan, kepedulian sosial, dan cahaya Al-Qur’an

  • July 25, 2025
  • admin

Keutamaan Bersedekah di Bulan Ramadan

Bulan Ramadan dikenal sebagai bulan penuh berkah yang setiap amal dilipatgandakan pahalanya. Pada bulan ini, Rasulullah SAW mencontohkan untuk memperbanyak sedekah terutama kepada kaum dhuafa. Santunan kepada yatim, fakir, dan miskin menjadi salah satu wujud nyata ibadah sosial yang sangat dianjurkan.

Setiap bantuan yang diberikan, meski kecil, bernilai besar di sisi Allah SWT. Oleh karena itu, banyak ulama menegaskan bahwa santunan di Ramadan menjadi amalan sunnah paling utama. Selain nilai pahala, santunan juga memiliki hikmah sosial yang sangat luas bagi masyarakat. Pemberian santunan dapat mempererat tali ukhuwah dan menghadirkan rasa kebersamaan.

Mereka yang kurang mampu akan merasa diperhatikan sehingga mengurangi kesenjangan sosial. Dengan demikian, Ramadan bukan hanya menjadi sarana mendekatkan diri kepada Allah, tetapi juga momentum memperbaiki hubungan antar manusia. Hal ini menjadikan ibadah lebih sempurna secara vertikal maupun horizontal.

Kebaikan yang dilakukan di bulan Ramadan sejatinya menjadi investasi amal jangka panjang. Setiap kebaikan tidak hanya bermanfaat bagi penerima, tetapi juga memberi ketenangan batin bagi pemberi. Rasulullah SAW mengajarkan bahwa tangan di atas lebih baik daripada tangan di bawah. Dengan demikian, memberi santunan menjadi simbol kesyukuran atas nikmat yang telah Allah anugerahkan.

Santunan sebagai Sunnah yang Dicontohkan Rasulullah SAW

Rasulullah SAW adalah teladan terbaik dalam hal kedermawanan, terutama saat Ramadan. Riwayat hadis menyebutkan bahwa beliau lebih dermawan di bulan ini dibanding bulan-bulan lainnya. Rasulullah SAW tidak pernah menolak permintaan santunan selama masih mampu memenuhinya.

Sikap ini menjadi dorongan kuat bagi umat Islam untuk meneladani beliau. Santunan dalam bentuk materi maupun non-materi sama-sama bernilai ibadah. Rasulullah SAW tidak hanya memberi harta, tetapi juga perhatian, doa, dan dukungan moral.

Hal ini menunjukkan bahwa santunan bukan sekadar tentang uang, tetapi lebih luas mencakup kepedulian sosial. Dengan memberi, seorang Muslim dapat menebarkan rasa kasih sayang sebagaimana diperintahkan dalam Al-Qur’an.

Selain itu, memberikan santunan pada bulan Ramadan dapat menjadi sarana pembersih harta. Zakat fitrah misalnya, diwajibkan sebagai bentuk penyucian diri dan harta seorang Muslim. Namun, sunnah bersedekah dan memberi santunan di luar zakat tetap sangat dianjurkan. Rasulullah SAW menegaskan bahwa sedekah dapat memadamkan api dosa sebagaimana air memadamkan api.

Hikmah Santunan di Bulan Ramadan

Santunan di bulan Ramadan memiliki hikmah yang mendalam, baik secara spiritual maupun sosial. Secara spiritual, amalan ini mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan cara membantu sesama. Hati menjadi lebih lembut, jauh dari sifat kikir, serta melatih keikhlasan dalam beramal. Dengan demikian, Ramadan menjadi ajang penyucian jiwa melalui kepedulian sosial.

Secara sosial, santunan dapat menciptakan keadilan dan keseimbangan dalam masyarakat. Mereka yang memiliki kelebihan dapat berbagi dengan yang membutuhkan. Dengan begitu, tercipta kehidupan yang harmonis dan penuh kasih sayang antar sesama.

Santunan di bulan Ramadan juga menumbuhkan rasa saling percaya antara pemberi dan penerima, memperkokoh ukhuwah Islamiyah. Hikmah lainnya adalah menanamkan rasa syukur yang lebih dalam bagi pemberi santunan. Dengan melihat kondisi orang yang kurang mampu, seorang Muslim akan lebih menghargai nikmat Allah.

Syukur tersebut mendorong hati untuk semakin dekat kepada-Nya dan menjauhkan diri dari kesombongan. Pada akhirnya, santunan di bulan Ramadan tidak hanya menjadi sunnah utama, tetapi juga sarana membangun peradaban umat yang peduli dan berakhlak mulia.

Share:

More Posts

Kisah Nyata Hidup Berubah Setelah Bersedekah untuk Anak Yatim

Kisah Nyata Hidup Berubah Setelah Bersedekah untuk Anak Yatim

Keutamaan Menyantuni Yatim yang Sering Dilupakan Umat

Keutamaan Menyantuni Yatim yang Sering Dilupakan Umat

Keajaiban Hidup dari Doa Tulus Seorang Anak Yatim

Keajaiban Hidup dari Doa Tulus Seorang Anak Yatim

Menyantuni Yatim Jalan Singkat Menuju Surga Firdaus

Menyantuni Yatim Jalan Singkat Menuju Surga Firdaus

Kirim Donasi

PrevPreviousDoa Agar Hidup Selalu Diliputi Berkah dan Ketenangan
NextDoa Anak Yatim yang Menggetarkan Arsy Allah SWTNext

"Sulo Wonua Cendekia menjalankan Program Santunan Fakir Miskin dan Dhuafa untuk membantu meringankan beban hidup serta meningkatkan kesejahteraan mereka."

Alamat Kantor
  • Jl pramuka no 42 B Kel. Lamokato Kec Kolaka Kab Kolaka Sulawesi Tenggara
  • Info@sulowonuacendekia.com
  • +62 811-402-655
Hubungi Kami
Quick Links
  • Home
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Artikel
  • Home
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Artikel

©2025 All Right Reserved. Design By Virtualstaf.com